Dandelion..
tumbuhan
liar yang sering dijumpai dimasa kecil saat kita bermain di tanah
lapang, atau saat kita menelusuri petak petak sawah di sekitar rumah
yang kini sudah tergantikan dengan banyaknya perumahan, gedung dan
bangunan ruko (rumah toko).
Dandelion..
mainan
masa kecil.. yang mungkin hanya dimainkan oleh anak-anak pada generasi
terdahulu, mungkin anak kecil jaman sekarang sudah tidak tertarik bahkan
tidak tahu dengan tumbuhan liar ini. yang dulu sering kali aku
tersenyum riang meniupnya, menyenangkan rasanya melihatnya beterbangan
seperti parasut- parasut berbulu membuatku tersenyum lagi..
bertebangan seperti parasut berbulu |
Bunga Dandelion atau yang biasa dikenal dengan sebutan Bunga
Randa Tapak masih termasuk dalam genus Taraxacum dari family Asteraceae. Bunga
Dandelion berasal dari benua Eropa dan Asia. Bunga Dandelion dapat hidup
disegala tempat, dimanapun angin yang membawa benih Dandelion, disitulah
Dandelion akan tumbuh. Secara fisik, Dandelion tidak menarik. Mungkin karena
bentuknya yang aneh dan tangkainya yang terlihat rapuh. Namun Dandelion dapat
mengajarkan tentang arti hidup sesungguhnya.
sebagai seorang mahasiswa biologi aku harus menyertakan
deskripsi tumbuhan ini. :)
Deskripsi Dandelion
Daunnya 5-25 cm atau lebih, sederhana dan basal, membentuk roset
akar tunggang di atas pusat. Kepala bunga berwarna kuning sampai oranye,
membuka pada siang hari, namun menutup pada malam hari. Kepala ditanggung
sendiri-sendiri oleh sebuah batang berongga (batang) yang naik 4-75 cm di atas
daun dan memancarkan susu getah ( lateks ) bila patah. Sebuah roset mungkin
menghasilkan beberapa batang berbunga pada suatu waktu. Kepala bunga
berdiameter 2-5 cm dan seluruhnya terdiri dari sinar kuntum . Bunga yang matang
berubah menjadi kepala jam berbentuk bulat yang berisi buah-buahan unggulan
tunggal banyak disebut achenes . Setiap achene terpasang ke pappus dari
bulu-bulu halus, yang memungkinkan penyebarannya dibantu-angin jarak jauh.
Kepala bunga dikelilingi oleh bracts (kadang-kadang keliru
disebut daun) dalam dua seri. Bagian dalam bracts tegak sampai benih matang,
lalu tekukkan ke bawah untuk memungkinkan benih untuk menyebar, bracts luar
selalu menekuk ke bawah. Beberapa spesies menurunkan ‘parasut’ dari achenes
(yang seperti parasut rambut disebut pappus) dan mereka adalah daun yang telah
dimodifikasi. Antara pappus dan achene, ada sebuah tangkai yang disebut paruh,
yang memanjang sebagai buah yang matang. Paruh itu terputus dari achene dengan
cukup mudah,lalu memisahkan biji dari parasut.
bunga berwarana kuning, benihnya berwarna putih, penyebaran benih dengan bantuan angin. |
Bunga dandelion memiliki tangkai yang kecil dan sederhana namun
dapat tumbuh di mana saja, tergantung dimana benihnya jatuh. Serpihan-serpihan
kecil benihnya yang ringan akan terbang terbawa angin dan menyebar kemana pun
ia mau, yang akhirnya akan tumbuh menjadi bunga baru di tempat ia jatuh dan
membawa kehidupan baru. Bunga dandelion, terlihat sangat rapuh, namun sangat
kuat, sangat indah, dan memiliki arti yang dalam. Kuat menentang angin, terbang
tinggi dan menjelajah angkasa, dan akhirnya hinggap di suatu tempat untuk
tumbuh menjadi kehidupan baru. Ya, itulah inti dari kehidupan bunga dandelion
yang menyimpan arti yang cukup dalam. Terbang tinggi dan menjelajah angkasa,
maksudnya tetap berusaha untuk mengejar dan menggapai cita-cita kita sesulit
apapun medan yang ada di lewati. Jatuh di suatu tempat dan membawa
kehidupan baru maksudnya, selalu memperbaiki kondisi lingkungan dimana pun
berada, membawa kebahagiaan dimanapun kita berada.
Intinya hal yang bisa kita pelajari dari bunga dandelion ini,
yaitu kita harus bisa menjadi seseorang yang flexible dan
mampu survive
dalam keadaan apapun, tetap percaya diri dalam meraih cita-cita, sesulit apapun
rintangan yang akan dihadapi tak perlu menjadi sesuatu yang nampak kuat dan
hebat, cukup menjadi diri sendiri sesederhana apapun dirimu. selalu tawadhu dan
tawakal membiarkan tuhan mengatur rencananya yang terbaik seperti angin yang
membawa terbang benih dandelion itu.
memiliki filosofi yang dalam |
ada sebuah cerita kehidupan bunga dandelion yang aku kutip dariredaksi majalah bobo.
Suatu hari, Peri Flora melihat ada sesuatu yang terbang berwarna putih. Karena penasaran, ia pun menangkpanya. Hap !
Benih dandelion yang masih bertahan pada batangnya, sebelum akhirnya tertiup angin. Seperti gumpalan kapas, ya? |
Dandelion
: Aku ini benih bunga Dandelion. Tubuhku memang kecil, dan sangat ringan.
Peri Flora
: Wah, kamu berani, ya, terbang sendirian..
Dandelion
: Ah.. terbang bagiku sudah biasa, Peri. Hembusan angin bisa
membawaku ke mana saja mereka mau. Tubuhku terlalu kecil untuk melawan
angin.
Peri Flora
: O, lalu di mana bungamu?
Dandelion
:Mari kutunjukkan di mana bungaku. Akan kuperlihatkan juga
teman-temanku. Mereka semua masih bertahan, sebelum akhirnya
tertiup angin.
Akhirnya, Peri Flora pun diajak untuk melihat bunga Dandelion sesungguhnya…satu per satu benih dandelion pun terbang bersama angin.. |
Peri Flora
: Wah… indah sekali. Seperti bola-bola kapas, yah!
Dandelion
: Eits, itu bukan bunga Dandelion, Peri. Yang seperti bola kapas itu
hanya benih Dandelion, seperti aku ini!Kalau bunga kami, berwarna
kuning.
Peri Flora
: Memangnya kamu berasal dari mana, sih ?
Dandelion
: Aku berasal dari Asia dan Eropa. Namun karena penyebaran benih
Dandelion melalui angin, jadi sekarang kami sudah ada di mana-mana. Kami
juga suka dibilang tumbuhan liar. Karena, di mana benih Dandelion jatuh
dan mengering, di situlah akan tumbuh bunga Dandelion.
Peri Flora
: O iya, katanya bunga Dandelion bisa mengajarkan arti kehidupan, yah? Bagaimana ceritanya?
bunga dandelion sebenarnya. Warnanya kuning cerah. Indah, ya? |
Dandelion
: Sebenarnya bukan bunga Dandelion, tetapi benihnya. Lihatlah kami.
Meskipun kami kecil, tetapi kami berani untuk terbang tinggi dan membawa
kehidupan baru di tempat lain. Begitu pun manusia. Jangan suka berkecil
hati. Tetapi harus berani menghadapi segala rintangan.
Peri Flora
: Wah, bunga Dandelion memang hebat!
dan ada sebuah quotes indah tentang bunga dandelion yang saya kutip
dandelion tidak tumbuh sebagai bunga hias yang biasa berada dalam
taman – taman kota yang menunjukan keindahannya kepada setiap orang,
berbeda dengan dandelion yang hidup dan tumbuh di sekeliling ilalang
yang jauh dari orang dan ilalang itu yang senantiasa menyembunyikannya
dalam rerumputan , tetapi keindahannya tak akan pernah tertutupi
sekalipun ilalang telah menjadi bunga matahari. Dandelion tak akan mampu
melawan angin yang akan terus berhembus menerbangkannya dan merubahnya
menjadi suatu batang yang tegak. Tidak ada yang tau kemana angin akan
membawa kelopak dandelion itu hanya kelopak dan anin yang tau kemana
akan membawanya, tetapi suatu saat dandelion akan umbuh kembali seperti
bunga yang cantik meskipun setiap kali angin akan menggugurkannya dan
ilalang menyembunyikannya dalam senja.
tidak tumbuh sebagai bunga hias dan tertutup oleh ilalang |
0 comments:
Post a Comment